14. LAN (local Area Network) adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b(atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal.
Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai
dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa
data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
- Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
- Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
- Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.
15. Port adalah
mekanisme yang mengizinkan sebuah komputer untuk mendukung beberapa
sesi koneksi dengan komputer lainnya dan program di dalam jaringan. Port
dapat mengidentifikasikan aplikasi dan layanan yang menggunakan koneksi
di dalam jaringan TCP/IP. Sehingga, port juga mengidentifikasikan
sebuah proses tertentu di mana sebuah server dapat memberikan sebuah
layanan kepada klien atau bagaimana sebuah klien dapat mengakses sebuah
layanan yang ada dalam server. Port dapat dikenali dengan angka 16-bit (dua byte) yang disebut dengan Port Number dan diklasifikasikan dengan jenis protokol transport apa yang digunakan, ke dalam Port TCP danPort UDP.
Karena memiliki angka 16-bit, maka total maksimum jumlah port untuk
setiap protokol transport yang digunakan adalah 65536 buah.
Dilihat dari penomorannya, port UDP dan TCP dibagi menjadi tiga jenis, yakni sebagai berikut:
Well-known Port:
yang pada awalnya berkisar antara 0 hingga 255 tapi kemudian diperlebar
untuk mendukung antara 0 hingga 1023. Port number yang termasuk ke
dalam well-known port, selalu merepresentasikan layanan jaringan yang
sama, dan ditetapkan oleh Internet Assigned Number Authority (IANA).
Beberapa di antara port-port yang berada di dalam range Well-known port
masih belum ditetapkan dan direservasikan untuk digunakan oleh layanan
yang bakal ada pada masa depan. Well-known port didefinisikan dalam
Registered Port:
Port-port yang digunakan oleh vendor-vendor komputer atau jaringan yang
berbeda untuk mendukung aplikasi dan sistem operasi yang mereka buat.
Registered port juga diketahui dan didaftarkan oleh IANA tapi tidak
dialokasikan secara permanen, sehingga vendor lainnya dapat menggunakan
port number yang sama. Range registered port berkisar dari 1024 hingga
49151 dan beberapa port di antaranya adalah Dynamically Assigned Port.
Dynamically Assigned Port:
merupakan port-port yang ditetapkan oleh sistem operasi atau aplikasi
yang digunakan untuk melayani request dari pengguna sesuai dengan
kebutuhan. Dynamically Assigned Port berkisar dari 1024 hingga 65536 dan
dapat digunakan atau dilepaskan sesuai kebutuhan
16. Web Server adalah software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPSdari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML
Macam - macam Web Server diantanya:
Apache Web Server - The HTTP Web Server
-Apache Tomcat-Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
-Lighttpd
-Sun Java System Web Server
-Xitami Web Server-
.Zeus Web Server
Namun web yang terkenal dan yang sering digunakan adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS).
Cara kerja web server :
-Cara
kerja Web Server Web server merupakan mesin dimana tempat aplikasi atau
software beroperasi dalam medistribusikan web page ke user, tentu saja
sesuai dengan permintaan user.
- Hubungan antara Web Server dan Browser Internet merupakan gabungan atau jaringan Komputer yg ada di seluruh dunia. Setelah
terhubung secara fisik, Protocol TCP/IP (networking protocol) yg
memungkinkan semua komputer dapat berkomunikasi satu dengan yg lainnya. Pada
saat browser meminta data web page ke server maka instruksi permintaan
data oleh browser tersebut di kemas di dalam TCP yg merupakan protocol
transport dan dikirim ke alamat yg dalam hal ini merupakan protocol
berikutnya yaitu Hyper Text Transfer Protocol (HTTP). HTTP ini merupakan
protocol yg digunakan dalam World Wide Web (WWW) antar komputer yg
terhubung dalam jaringan di dunia ini. Untuk mengenal protocol ini jelas
sangan mudah sekali dimana setiap kali anda mengetik http://… anda
telah menggunakannya, dan membawa anda ke dunia internet. Data yg di
passing dari browser ke Web server disebut sebagai HTTP request yg
meminta web page dan kemudian web server akan mencari data HTML yg ada
dan di kemas dalam TCP protocol dan di kirim kembali ke browser. Data yg
dikirim dari server ke browser disebut sebagai HTTP response. Jika data
yg diminta oleh browser tidak ditemukan oleh si Web server maka akan
meninbulkan error yg sering anda lihat di web page yaitu Error : 404
Page Not Found.
Hal
ini memberikan cita rasa dari suatu proses yang tridimensional, artinya
pengguna internet dapat membaca dari satu dokumen ke dokumen yang lain
hanya dengan mengklik beberapa bagian dari halaman-halaman dokumen (web)
itu. Proses yang dimulai dari permintaan webclient (browser), diterima
web server, diproses, dan dikembalikan hasil prosesnya oleh web server
ke web client lagi dilakukan secara transparan. Setiap orang dapat
dengan mudah mengetahui apa yang terjadi pada tiap-tiap proses. Secara
garis besarnya web server hanya memproses semua masukan yang
diperolehnya dari web clientnya.
17. Database Server adalah
program komputer yang menyediakan layanan data lainnya ke komputer atau
program komputer, seperti yang ditetapkan oleh model klien-server.
Istilah ini juga merujuk kepada sebuah komputer yang didedikasikan untuk
menjalankan program server database. Database sistem manajemen database
yang sering menyediakan fungsi server, dan beberapa DBMSs (misalnya,
MySQL) secara eksklusif bergantung pada model klien-server untuk akses
data.
18. File
server adalah layanan penyimpanan file secara terpusat pada satu mesin.
Keuntungan dari penggunaan file server ini adalah penghematan dalam
penggunaan sumber daya,, terutama media penyimpanan seperti hard disk
untuk menyimpan file. Dengan penyimpanan secara terpusat, maka data/file
hanya terdapat di satu mesin saja, tidak akan tersebar di banyak
mesin,, sehingga akan memudahkan untuk akses dan relatif lebih aman.
Berbagi
sumber daya pada jaringan komputer untuk keperluan bersama seperti file
atau printer dimaksudkan untuk mengefektifkan penggunaan sumber daya
dalam sistem jaringan.
Supaya
dapat menggunakan sumber daya bersama, user harus melakukan login pada
jaringan yang selanjutnya akan melakukan akses kepada sumber daya yang
dibagi pakai. Dalam hal ini diperlukan adanya server domain atau server
workgroup. Domain adalah kumpulan klien yang menggunakan satu server
untuk melakukan validasi user yang akan login dalam jaringan. Server
domain biasa juga disebut dengan PDC (Primary Domain Controller)
19. Cloud Computing (komputasi
awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi)
dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang
mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui
komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak
semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.
Teknologi
komputer berbasis sistem Cloud ini merupakan sebuah teknologi yang
menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga
aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk
menjalankan program tanpa instalasi dan mengizinkan pengguna untuk
mengakses data pribadi mereka melalui komputer dengan akses internet.